Senin, 02 April 2012

Transformasi Furniture

~ Architecture ~

Transformasi
Menurut Kamus :

(The New Grolier Webster International Dictionary of English Language)

Transformasi adalah menjadi bentuk yang berbeda namun mempunyai nilai-nilai yang sama, perubahan dari satu bentuk atau ungkapan menjadi suatu bentuk yang mempunyai arti atau ungkapan yg sama mulai dari struktur permukaan dan fungsi.
(Webster Dictionary, 1970) 

Transformasi berarti perubahan menjadi sesuatu, Transformasi dapat dianggap sebagai sebuah proses pengalihan total dari suatu bentuk menjadi sebuah sosok baru yang dapat diartikan sebagai tahap akhir dari sebuah proses perubahan. Sebagai sebuah proses yang dijalani secara bertahap, faktor ruang dan waktu menjadi hal yang sangat mempengaruhi perubahan tersebut 

Menurut Pendapat Para Ahli : 

Transformasi adalah sebuah proses perubahan secara berangsur-angsur eshingga sampai pada tahap ultimate, perubahan dilakukan dgn cara memberi respon terhadap pengaruh unsur eksternal dan internal yang akan mengarahkan perubahan dari bentuk yang sudah dikenal sebelumnya melalui proses menggandakan secara berulang-ulang atau melipat gandakan (Antoniades,1990) 

Transformasi adalah perubahan fisik yang disebabkan oleh adanya kekuatan nonfisik, yaitu perubahan budaya, sosial, ekonomi dan politik (Rossi, 1982 dlm Sari, 2007) 

Transformasi dapat dibagi menjadi beberapa Kategori, diantaranya : 

Kategori transformasi : 

1. Transformasi bersifat Topologikal (geometri), bentuk geometri yang berubah dengan komponen pembentuk dan fungsi ruang yang sama, 

2. Transformasi bersifat Gramatika Hiasan (ornamental), dilakukan dgn menggeser, memutar, mencerminkan, menjungkirbalikan, melipat, dll 

3. Transformasi bersifat Reversal (kebalikan), pembalikan citra pada figur objek yang akan ditransformasi dimana citra objek dirubah menjadi citra sebaliknya, 

4. Transformasi bersifat Distortion (merancukan), kebebasan perancang dalam beraktifitas 

(Laseau,1980 dalam Sembiring, 2006) 

Proses transformasi : 

1. Perubahan terjadi secara perlahan-lahan atau sedikit demi sedikit 

2. Tidak dapat diduga kapan dimulainya dan sampai kapan proses tersebut akan berakhir, tergantung dari faktor yang mempengaruhinya 

3. Komprehensif dan berkesinambungan 

4. Perubahan yang terjadi mempunyai keterkaitan erat dengan emosional (sistem nilai) yang ada dalam masyarakat. Proses transformasi mengandung dimensi waktu dan perubahan sosial budaya masyarakat yang menempatinya yang muncul melalui proses panjang yang selalu terkait dgn aktifitas-aktifitas yang terjadi pada saat itu. 

(Alexander, 1987 dalam Pakilaran, 2006) 

Faktor-faktor yang menyebabkan transformasi : 

1. Kebutuhan Identitas Diri (identification), Pada dasarnya orang ingin dikenal & ingin memperkenalkan diri terhadap lingkungan 

2. Perubahan Gaya Hidup (life style), Perubahan struktur dalam masyarakat, pengaruh kontak dengan budaya lain dan munculnya penemuan-penemuan baru mengenai manusia dan lingkungannya 

3. Penggunaan Teknologi Baru, Timbulnya perasaan untuk mengikuti mode/trend, dimana bagian yang masih dapat dipakai secara teknis (belum mencapai umur teknis dipaksa untuk diganti demi mengikuti mode/trend) 

(Habraken,1976 dalam Pakilaran, 2006) 

Faktor-faktor lain yang menyebabkan transformasi : 

1. Perubahan Sosial, faktor lingkungan fisik, perubahan penduduk, isolasi dan kontak, struktur masyarakat, sikap dan nilai-nilai, kebutuhan yang dianggap perlu dan dasar budaya masyarakat, 

2. Perubahan Budaya, budaya sebagai sistem nilai terlihat dalam gaya hidup masyarakat yang mencerminkan status, peranan kekuasaan, kekayaan, keterampilan, 

3. Perubahan Ekonomi, kekuatan yg paling dominan dalam menentukan perubahan lingkungan fisik adalah kekuatan ekonomi (Rossi, 1982) 

4. Perubahan Politik, peran aspek politis melalui bentuk intervensi non fisik melalui kebijakan pengembangan kawasan (Rossi,1982) 

(Sari, 2007) 

Jadi dapat disimpulkan, Transformasi adalah suatu perubahan dari satu kondisi (bentuk awal) ke kondisi yg lain (bentuk akhir) dan dapat terjadi secara terus menerus atau berulang kali yang dipengaruhi oleh dimensi waktu yang dapat terjadi secara cepat atau lambat, tidak saja berhubungan dengan perubahan fisik tetapi juga menyangkut perubahan sosial budaya ekonomi politik masyarakat karena. tidak dapat lepas dari proses perubahan baik lingkungan (fisik) maupun manusia (non fisik).

Contoh gambar transformasi :

Lemari dan Kasur yang digabung

Hasil Pengabungan


- Desain Interior -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
;